Ashley Cole mengakui ia menemukan nasib Arsenal saat lucu sebagai mantan klubnya berjuang untuk bersaing untuk perak besar.
Bek kiri The Gunners untuk Chelsea dalam keadaan sengit di tahun 2006 - 18 bulan setelah Cole dan bos kemudian Blues Jose Mourinho yang menampar dengan denda rekor setelah Premier League mengetuk-up penyelidikan.
Pemain berusia 36 tahun pergi untuk memenangkan Premier League dan Liga Champions judul - kehormatan yang telah lolos Arsenal sejak kepergiannya - karena ia membuktikan dirinya sebagai salah satu yang terbesar yang pernah kiri punggung Inggris.
Berbicara untuk berita bola pada ITV acara Play To The Whistle, Cole menegaskan ia tidak menyesal meninggalkan London utara.
"Tidak, aku punya banyak waktu di sana dan tentu saja aku rindu pemain lama tapi saya pindah dan saya memenangkan setiap trofi yang saya bisa, jadi saya tidak akan mengatakan saya melihat kembali dan menyesal, tidak," kata Cole.
Ketika ditanyai tentang perburuan klub untuk sukses - dan apakah, dalam hati, ia menikmati perjuangan mereka - ia berkata: "Jika saya jujur, ya, saya masih tertawa sendiri sampai hari ini."
"Saya memiliki banyak sejarah di sana dan tentu saja cara saya meninggalkan itu mungkin cerdik, tapi saya pikir mereka menunjukkan kurangnya rasa hormat, juga.
"Aku harus menyalahkan diri sendiri juga. Mungkin aku melakukan hal-hal dengan cara yang salah. Tapi ketika saya melihat kembali sekarang saya bisa menyalahkan banyak pihak dan sekarang 10 tahun yang lalu."
